Sabtu, 18 Mei 2013
Sakit Gigi; Maggy Z
Sakit Gigi
Putus lagi cintaku
putus lagi jalinan kasih-sayangku dengannya
cuma karena rupiah lalu engkau berpaling muka
tak mau menatap lagi
kecewa… kecewa hatiku
terluka… karena cinta
reff:
kalau terbakar api
kalau tertusuk duri
mungkin…
masih dapat kutahan
tapi ini sakit lebih sakit
kecewa… karena cinta
jangankan diriku
semut pun kan marah
bila terlalu… sakit begini
daripada sakit hati
lebih baik sakit gigi ini
biar tak mengapa
“rela” “rela” “rela” aku “relakan” [2X]
Benang Biru; Maggy Z
Benang Biru
Kalau hanya untuk mengejar laki-laki lain
Buat apa sih benang biru kau sulam menjadi kelambu
Kalau memang sudah mendapat laki laki lain
Untuk apa sih tuak manis kau suguhkan untuk diriku
Sementara kasih sayang yang kuberikan
Engkau anggap tuk membayar hutang cinta yang ku pinjam
Kalau belum lunas mengapa tak menagih lagi
Kalau hanya untuk mengejar laki-laki lain
Buat apa sih benang biru kau sulam menjadi kelambu
Walaupun aku kalah didalam percintaan tetapi aku pernah
Merasakan jua kasih sayang belaianmu
Untuk apa bersumpah kau menutupi malu semua orang tau
Siapa dirimu engkau yang membuat luka
Sekarang aku putuskan berpisah denganmu
Orang lain berlabu aku yang tenggelam ....
Alamat Palsu; Ayu Ting -Ting
Alamat Palsu
kemana kemana kemana ku harus mencari kemana
kekasih tercinta tak tahu rimbanya
lama tak datang ke rumah
dimana dimana dimana tinggalnya sekarang dimana
ke sana kemari membawa alamat
namun yang ku temui bukan dirinya
sayang yang ku terima alamat palsu
ku tanya sama teman-teman semua
tetapi mereka bilang tidak tahu
sayang mungkin diriku tlah tertipu
membuat aku frustrasi dibuatnya
dimana dimana dimana tinggalnya sekarang dimana
ke sana kemari membawa alamat
namun yang ku temui bukan dirinya
sayang yang ku terima alamat palsu
ku tanya sama teman-teman semua
tetapi mereka bilang tidak tahu
sayang mungkin diriku tlah tertipu
membuat aku frustrasi dibuatnya
kemana kemana kemana ku harus mencari kemana
kekasih tercinta tak tahu rimbanya
lama tak datang ke rumah
dimana dimana dimana tinggalnya sekarang dimana
Gubuk Bambu;Maggy Z
Gubuk Bambu
Di dalam gubuk bambu
Tempat tinggalku
Di sini kurenungi nasib diriku
Di dalam gubuk bambu
Suka dukaku
Di sini kudendangkan sejuta rasa
Kuhapuskan derita dan air mata
Kunyanyikan selalu lagu ceria
Kupasrah dan berdoa
Tak putus asa
Suatu saat nanti
Nasib berubah
Kucing pun menari
Mengajak ku bercanda
Hati riang membuatku bahagia
Siang dan malam
Aku membanting tulang
Demi untuk hidup di masa depan
Aku yakin dan ku percaya
Nanti si gubuk bambu jadi istana
Kucing Garong; Dede S
Kucing Garong
Kelakuan si kucing garong
Ora kena ndeleng sing mlesnong
Main sikat main embat
Apa sing liwat
Kelakuan si kucing garong
Selalu ngulati sasaran
Asal ndeleng pepesan
Wajah bringasan
Iku contoe wang lanang
Sing sifate kaya kucing garong
Awas kudu ngati-ati
Yen kucing garong lagi beraksi
Sing dadi modal andalan
Kucing ngedengi duit atusan
Yen bli kuat nahan iman
Bisa-bisa jadi berantakan
Kelakuan si kucing garong
Ora kena ndeleng sing mlesnong
Main sikat main embat
Apa sing liwat
Kelakuan si kucing garong
Selalu ngulati sasaran
Asal ndeleng pepesan
Wajah bringasan
Iku contoe wang lanang
Sing sifate kaya kucing garong
Awas kudu ngati-ati
Yen kucing garong lagi beraksi
Sing dadi modal andalan
Kucing ngedengi duit atusan
Yen bli kuat nahan iman
Bisa-bisa jadi berantakan
Cup-Cup-Cup; Rita Sugiarto
Cup-Cup-Cup
Cup bibir di kecupberdiri si bulu roma
Cup bibir dikecup seminggu masih terasa
Begitu kiranya orang berpacaran
Seumur hidupku baru merasakan
Reff:
kukira yang namanya kekasih
orangnya lembut hai selembut sutera
ternyata yang namanya kekasih
orangnya buas sebuas srigala…
Tetapi buasnya tidak menyakitkan
Malah sebaliknya buas menyenangkan
Cincin Kepalsuan; Hj. Elvi Sukesi
Cincin Kepalsuan
Ha……... Kau dusta,,,,
cincin emas permata,,, kau tukar dengan...kau tukar dengan... diriku…
Kau tuduh seakan aku bersalah
Demi tuhan cintaku untukmu saja
Kau bilang ada yang lain darimu..
Setelah kau reguk madu asmara …
Kejamnya.. tuduhan….
mengapakah Mengapa lidahmu
berubah jadi bercabang dua..
Cincin emas dan permata darimu
hanya sebagai penukar diriku
Reff: seorang raja masih bijaksana...
dalam memutuskan persoalan cinta…………
aaaaaaaaa........aaaaaaaa...
sebagai lelaki apa alsanmu kalo cuma untuk
mendapatkan diriku,,,
Kau ingkari janji bahkan sumpahmu dusta
Ludah yang kau buang engkau telan kembali…
Gedung Tua; Wawa Marisa
Gedung Tua
Siapa yang mau menghuni gedung tua
Siapa yang sudi singgah di hati ini
Tempat keramaian kemewahan sunyi sepi
Semuanya hampa termakan lapuknya usia…
Siapa yang mau menghuni gedung tua…….
Reff:
sudah berulang kali pernah aku mencoba
membangun dan membina kehancuran di jiwa ini
kecewa dan kecewa yang selalu kurasa
merana dan tersiksa yang tiada akhirnya
Hanya padamu tuhan aku berserah diri didalam segala cobaan
Siapa yang mau menghuni gedung tua
Siapa yang sudi singgah di hati ini
Tempat keramaian kemewahan sunyi sepi
Semuanya hampa termakan lapuknya usia…
Siapa yang mau menghuni gedung tua…….
Reff:
sudah berulang kali pernah aku mencoba
membangun dan membina kehancuran di jiwa ini
kecewa dan kecewa yang selalu kurasa
merana dan tersiksa yang tiada akhirnya
Hanya padamu tuhan aku berserah diri didalam segala cobaan
Aduhai; Hj. Rhoma Irama feat Noerhalima
Aduhai...
* Indahnya2x aduhai…
Manisnya2x aduhai..
Saat2 memadu cinta, saat2 yang paling indah
Kata2x bak mutiara
Kata2x dalam bercinta
** Mesranya2x aduhai
** Rasanya2x aduhai
Lalala…… lalala… HHMMM HMMM
Reff:
Menyanyi bersama menangis mencurahkan rasa cinta dalam hati…
Bersemi semoga bersemi tumbuhlah dan mekarlah dalam hati
Sang bunga tersenyum merekah gembira menyambut tiba musim cinta
Semua nampak ceria seakan terus serasa bahagia
BacK *
Luka Diatas Luka; Evi Tamala
Luka Diatas Luka
Rasa tak percaya aku mendengarnya
Dia putuskan cinta dengan tiba-tiba
Mengapa dia tambah pula dengan menuduhku
khianati cinta telah berbuat yang nista
Rasa tak percaya aku mendengarnya….
Reff:
Masih terasa sakit atas putusannya
Bertambah pedih dengan tuduhannya
Umpanya luka telah tergores ditubuh
Disiram pula dengan asam cuka
Sungguh derita diatas derita
Sungguh luka di atas luka
Jumat, 17 Mei 2013
Cinta Diman;Hijau Daun
Cinta Dimana
Di gelap malam
Aku merenung
Tentang dirimu
Tingkah lakumu
Aku bertanya
Dan masih sama
Engkau dimana
Aku bertanya
Masihkah ada
Cinta untukku
Sedikit saja
Sekejap saja
Aku bertahan
Untuk siapa
Untuk sipa
Aku bertahan
Entah dimana kini
Dimanakah cintaku yang dulu
Yang aku titipkan padamu
Tak terlihat lagi aku betanya
Apakah kau tak pernah menginginkan
Bila kau simpan untukku
Bisa ku lihat dimatamu
Apa yang terjadi aku bertanya
Apakah kau tak pernah mengharapkanku
Kemanakah kini aku bertanya
Dimanakah cintaku yang dulu
Yang aku titipkan padamu
Tak terlihat lagi aku betanya
Apakah kau tak pernah menginginkan
Dimanakah cintaku yang dulu
Yang aku titipkan padamu
Tak terlihat lagi aku betanya
Apakah kau tak pernah menginginkan
Bila kau simpan untukku
Bisa ku lihat dimatamu
Apa yang terjadi aku bertanya
Apakah kau tak pernah mengharapkanku
Apakah kau tak pernah mengharapkanku
Kemanakah kini aku bertanya
Cinta Diman;Hijau Daun
Cinta Dimana
Di gelap malam
Aku merenung
Tentang dirimu
Tingkah lakumu
Aku bertanya
Dan masih sama
Engkau dimana
Aku bertanya
Masihkah ada
Cinta untukku
Sedikit saja
Sekejap saja
Aku bertahan
Untuk siapa
Untuk sipa
Aku bertahan
Entah dimana kini
Dimanakah cintaku yang dulu
Yang aku titipkan padamu
Tak terlihat lagi aku betanya
Apakah kau tak pernah menginginkan
Bila kau simpan untukku
Bisa ku lihat dimatamu
Apa yang terjadi aku bertanya
Apakah kau tak pernah mengharapkanku
Kemanakah kini aku bertanya
Dimanakah cintaku yang dulu
Yang aku titipkan padamu
Tak terlihat lagi aku betanya
Apakah kau tak pernah menginginkan
Dimanakah cintaku yang dulu
Yang aku titipkan padamu
Tak terlihat lagi aku betanya
Apakah kau tak pernah menginginkan
Bila kau simpan untukku
Bisa ku lihat dimatamu
Apa yang terjadi aku bertanya
Apakah kau tak pernah mengharapkanku
Apakah kau tak pernah mengharapkanku
Kemanakah kini aku bertanya
Bersama Terang; Hijau Daun
Bersama Terang
Tutup semua cerita
Kisah ini menghancurkan aku
Gelap di mata hati
Biar perih yang menemaniku
Biar semua berlalu
Jangan pernah kau tanyakan lagi
Susuri jalan sunyi
Tak bisakah terdiam dan berlari
Lihat langkahku masih disini
Biar terlepas tetap terlepas
Biarkan aku untuk mengerti
Bukan disini aku terhenti
Lihat langkahku masih disini
Biar terlepas tetap terlepas
Biarkan aku untuk mengerti
Bukan disini aku terhenti
Cukuplah aku terus bermimpi
Biarkan waktu terus berlari
Tutup semua cerita
Biarkan saja berlalu
Tutup semua cerita
Biarkan saja berlalu
Mendengar Dunia; Hijau Daun
Mendengar Dunia
Lelahku lihat tingkahmu
Tertegun tetap mengikutimu
Apa yang engkau lakukan
Masih tetap kau seperti itu
Ketika lihat wajahmu
Berdetak cepat degup jantungku
Namun apa yang ku tuju
Masih tetap kau seperti itu
Coba lihat dirimu
Apa yang kau lakukan
Apa kau tak mendengar dunia
Lihat sekitarmu
Masih tetap begitu
Apa kau tak mendengar dunia
Terpikat dengan kelakuanmu
Tetap saja seperti itu
Apa yang engkau lakukan
Masih saja kau diam membisu
Coba lihat dirimu
Apa yang kau lakukan
Apa kau tak mendengar dunia
Lihat sekitarmu
Masih tetap begitu
Apa kau tak mendengar dunia
Lihat didepanmu
Apa yang kau lakukan
Apa kau tak mendengar dunia
Lihat sekelilingmu
Masih tetap begitu
Apa kau tak mendengar dunia
Setiap Detik;Hijau Daun
Setiap DetikSetiap detikEngkau yang dalam mimpikuSetiap siang malam mengganggukuTak lelap tidurku karena dirimu
[*]Setiap waktuEngkau yang selalu menghantuikuTak pernah lari dari fikirankuTak mau hilang dari ingatanku
Tahukah engkauSaat gelap datangAku masih mencarimuEngkau dimana
Back to [*]
Tapi mengapa saat ku terjagaKau masih tak disampingkuSampai kapankah aku menantimuSelalu menantiku
[**]Setiap detik aku memikirkanmuSetiap detik rindu meracunikuSetiap detik teringatku padamuSetiap detik apa terus begini
[***]Ku mohon dengarlah rintihan hati iniYang ku curahkan seraya ku bernyanyiSampai kapankah aku terus beginiKu harap kau 'kan kembali kepadaku
Back to [**][***]
[*]Setiap waktuEngkau yang selalu menghantuikuTak pernah lari dari fikirankuTak mau hilang dari ingatanku
Tahukah engkauSaat gelap datangAku masih mencarimuEngkau dimana
Back to [*]
Tapi mengapa saat ku terjagaKau masih tak disampingkuSampai kapankah aku menantimuSelalu menantiku
[**]Setiap detik aku memikirkanmuSetiap detik rindu meracunikuSetiap detik teringatku padamuSetiap detik apa terus begini
[***]Ku mohon dengarlah rintihan hati iniYang ku curahkan seraya ku bernyanyiSampai kapankah aku terus beginiKu harap kau 'kan kembali kepadaku
Back to [**][***]
Bulan Kedua; Melly Goeslow
Bulan Kedua
Hati berbunga rindu
Jiwa tak tentu arah
Inikah yang disebut cinta
Bulan kedua itu
Pertama ku dengan kamu
Dua hati terpaut suka
Oh begitu cepat waktu berlalu
Perpisahan tak diduga
Kuingin denganmu tak terbatas waktu
Kau tetap s'lalu di hati
Bulan kedua itu
Cintaku tak 'kan kuhapus
Pertama kau ucap kata cinta
Hati berbunga rindu
Jiwa tak tentu arah
Inikah yang disebut cinta
Bulan kedua itu
Pertama ku dengan kamu
Dua hati terpaut suka
Oh begitu cepat waktu berlalu
Perpisahan tak diduga
Kuingin denganmu tak terbatas waktu
Kau tetap s'lalu di hati
Bulan kedua itu
Cintaku tak 'kan kuhapus
Pertama kau ucap kata cinta
Apa Kata Dunia; Melly feat Deddy Mizwar
Apa Kata Dunia
Apa kata dunia bila ku tak bersamamu
Apa kata dunia bila melihatmu menangis
Buah semangka di dasar laut
Tak disangka hatiku terpaut
Ku kan berjanji slalu bersamamu
Apa kata dunia bila ku tak punya cinta
Apa kata dunia bila ku tak bersamamu
Buah nangka kulitnya berduri
Tak disangka hatiku tercuri
Bukan merajuk ku sungguh cinta
Cinta biarkan ada dan kita takkan berpisah
Hanya maut yang bisa memisahkan cinta
Aku akan berjanji demi bumi yang kupijak
Kan kudampingi dirimu selamanya
Apa kata dunia bila ku tak bersamamu
Apa kata dunia bila melihatmu menangis
Buah semangka di dasar laut
Tak disangka hatiku terpaut
Ku kan berjanji slalu bersamamu
Apa kata dunia bila ku tak punya cinta
Apa kata dunia bila ku tak bersamamu
Buah nangka kulitnya berduri
Tak disangka hatiku tercuri
Bukan merajuk ku sungguh cinta
Cinta biarkan ada dan kita takkan berpisah
Hanya maut yang bisa memisahkan cinta
Aku akan berjanji demi bumi yang kupijak
Kan kudampingi dirimu selamanya
Apa Arti Cinta; melly goeslow
Apa Arti Cinta
Tiba-tiba engkau ada
Kemudian engkau hadir
Laksana kerdil ku memeluk
Lihat aku lebih dalam
Di matamu ku melihat
Ada cinta yang tersirat
Sirami hati merebak
Barangkali aku salah
Ku terdiam bukan bisu
Tahu engkau besar malu
Tutupi rasa gelisah
Biar saja waktu nanti
Yang menikmati kisah ini
Bersamamu aku senang
Belum juga kah kau menyadarinya
Akulah yang pantas untuk kau cintai
Di bawah langit biru aku bersumpah
Diriku tanpamu apa artinya cinta
Arti cinta ini sudah menelan waktuku
Siang malam hanya untuk pikirkan engkau
Sejuta kali aku berani bersumpah
Diriku tanpamu apa artinya cinta
Biar saja waktu nanti
Yang menikmati kisah ini
Bersamamu aku senang
Belum juga kah kau menyadarinya
Akulah yang pantas untuk kau cintai
Di bawah langit biru aku bersumpah
Diriku tanpamu apa artinya cinta
Kemudian engkau hadir
Laksana kerdil ku memeluk
Lihat aku lebih dalam
Di matamu ku melihat
Ada cinta yang tersirat
Sirami hati merebak
Barangkali aku salah
Ku terdiam bukan bisu
Tahu engkau besar malu
Tutupi rasa gelisah
Biar saja waktu nanti
Yang menikmati kisah ini
Bersamamu aku senang
Belum juga kah kau menyadarinya
Akulah yang pantas untuk kau cintai
Di bawah langit biru aku bersumpah
Diriku tanpamu apa artinya cinta
Arti cinta ini sudah menelan waktuku
Siang malam hanya untuk pikirkan engkau
Sejuta kali aku berani bersumpah
Diriku tanpamu apa artinya cinta
Biar saja waktu nanti
Yang menikmati kisah ini
Bersamamu aku senang
Belum juga kah kau menyadarinya
Akulah yang pantas untuk kau cintai
Di bawah langit biru aku bersumpah
Diriku tanpamu apa artinya cinta
Ada Apa Dengan Cinta
ADA APA DENGAN CINTA
Satu masa telah terlewati
Benci dan rindu merasuk di kalbu
Ada apa dengan cintaku
Sulit untuk aku ungkap semua
Jangan pernah bibir tertutup
Bicarakan semua yang kau rasakan
Cinta itu kita yang rasa
Biar sengsara hati kan merana
Wahai pujangga cinta biar membelai indah
Teladani kalbuku
Jujurlah pada hatimu
Ada apa dengan cinta
Perbedaan aku dan engkau
Biar menjadi bait
Dalam puisi cinta terindah
Andai bumi terbelah dua
Biar kita tetap saling berpeluk
Wahai pujangga cinta biar membelai indah
Teladani kalbuku
Jujurlah pada hatimu
Ada apa dengan cinta
Perbedaan aku dan engkau
Biar menjadi bait
Dalam puisi cinta terinda
Benci dan rindu merasuk di kalbu
Ada apa dengan cintaku
Sulit untuk aku ungkap semua
Jangan pernah bibir tertutup
Bicarakan semua yang kau rasakan
Cinta itu kita yang rasa
Biar sengsara hati kan merana
Wahai pujangga cinta biar membelai indah
Teladani kalbuku
Jujurlah pada hatimu
Ada apa dengan cinta
Perbedaan aku dan engkau
Biar menjadi bait
Dalam puisi cinta terindah
Andai bumi terbelah dua
Biar kita tetap saling berpeluk
Wahai pujangga cinta biar membelai indah
Teladani kalbuku
Jujurlah pada hatimu
Ada apa dengan cinta
Perbedaan aku dan engkau
Biar menjadi bait
Dalam puisi cinta terinda
Nenek Moyangku
Nenek Moyangku
nenek moyangku orang pelaut
gemar mengarung luas samudra
menerjang ombak tiada takut
menempuh badai sudah biasa
angin bertiup layar terkembang
ombak berdebur di tepi pantai
pemuda b'rani bangkit sekarang
ke laut kita beramai-ramai
...
belalai gajah panjang
bulu kucingku belang
Tuhan maha penyayang
anak-anak disayang
........................
nenek moyangku orang pelaut
gemar mengarung luas samudra
menerjang ombak tiada takut
menempuh badai sudah biasa
angin bertiup layar terkembang
ombak berdebur di tepi pantai
pemuda b'rani bangkit sekarang
ke laut kita beramai-ramai
...
belalai gajah panjang
bulu kucingku belang
Tuhan maha penyayang
anak-anak disayang
........................
Aku Bukan Bang Toyib;Wali
Aku Bukan Bang Toyib
Kau bilang padaku, kau ingin bertemu
Ku bilang padamu oh ya nanti dulu
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan bang toyib
Sudah tunggu saja diriku di rumah
Jangan marah-marah, duduk yang manis ya
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sayang, aku bukanlah bang toyib uhh
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan aku bukan aku bukan bang toyib
Kau bilang padaku, kau ingin bertemu
Ku bilang padamu oh ya nanti dulu
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan bang toyib
Sudah tunggu saja diriku di rumah
Jangan marah-marah, duduk yang manis ya
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sayang, aku bukanlah bang toyib uhh
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan aku bukan aku bukan bang toyib
Aku Bukan Bang Toyib;Wali
Aku Bukan Bang Toyib
Kau bilang padaku, kau ingin bertemu
Ku bilang padamu oh ya nanti dulu
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan bang toyib
Sudah tunggu saja diriku di rumah
Jangan marah-marah, duduk yang manis ya
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sayang, aku bukanlah bang toyib uhh
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan aku bukan aku bukan bang toyib
Kau bilang padaku, kau ingin bertemu
Ku bilang padamu oh ya nanti dulu
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan bang toyib
Sudah tunggu saja diriku di rumah
Jangan marah-marah, duduk yang manis ya
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sayang, aku bukanlah bang toyib uhh
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan aku bukan aku bukan bang toyib
Aku Bukan Bang Toyib;Wali
Aku Bukan Bang Toyib
Kau bilang padaku, kau ingin bertemu
Ku bilang padamu oh ya nanti dulu
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan bang toyib
Sudah tunggu saja diriku di rumah
Jangan marah-marah, duduk yang manis ya
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sayang, aku bukanlah bang toyib uhh
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan aku bukan aku bukan bang toyib
Kau bilang padaku, kau ingin bertemu
Ku bilang padamu oh ya nanti dulu
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan bang toyib
Sudah tunggu saja diriku di rumah
Jangan marah-marah, duduk yang manis ya
Aku lagi sibuk sayang, aku lagi kerja sayang
Untuk membeli beras dan sebongkah berlian
Sayang, aku bukanlah bang toyib
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sayang, aku bukanlah bang toyib uhh
Yang tak pulang-pulang
Yang tak pasti kapan dia datang
Sabar sayang, sabarlah sebentar
Aku pasti pulang karna aku bukan
Aku bukan aku bukan aku bukan bang toyib
Gelang Sipaku Gelang
Gelang Sipaku Gelang
gelang sipaku gelang
gelang si rama rama
mari pulang
marilah pulang
marilah pulang
bersama-sama
mari pulang
marilah pulang
marilah pulang
bersama-sama
Sayonara sayonara
Sampai berjumpa pulang
Sayonara sayonara
Sampai berjumpa pulang
Buat apa susah Buat apa susah
Susah itu tak ada gunanya
gelang sipaku gelang
gelang si rama rama
mari pulang
marilah pulang
marilah pulang
bersama-sama
mari pulang
marilah pulang
marilah pulang
bersama-sama
Sayonara sayonara
Sampai berjumpa pulang
Sayonara sayonara
Sampai berjumpa pulang
Buat apa susah Buat apa susah
Susah itu tak ada gunanya
Status Hamba;Wali
Status Hamba
ayo kita semua anak manusia
yang tak luput dari dosa
lelaki wanita yang tua yang muda
semua pasti pernah salah
tak ada satupun yang hidup sempurna
karena status kita hamba
yang Maha Sempurna ya Allah ta’ala
karena status Allah Tuhan kita
wahai Allah wahai Tuhanku ampuni semua dosa-dosaku
dosa ibu dan bapakku dan dosa-dosa semua hambamu
wahai Allah wahai Tuhanku berikan kebaikan duniamu
kebaikan akhiratmu, jauhkanlah api nerakamu
berbuatlah untuk duniamu kawan
seakan hidup selamanya
berbuatlah untuk akhiratmu teman
seakan esok tiada
tak ada satupun yang hidup sempurna
karena status kita hamba
yang Maha Sempurna ya Allah ta’ala
karena status Allah Tuhan kita
wahai Allah wahai Tuhanku ampuni semua dosa-dosaku
dosa ibu dan bapakku dan dosa-dosa semua hambamu
wahai Allah wahai Tuhanku berikan kebaikan duniamu
kebaikan akhiratmu, jauhkanlah api nerakamu
wahai Allah wahai Tuhanku ampuni semua dosa-dosaku
dosa ibu dan bapakku dan dosa-dosa semua hambamu
wahai Allah wahai Tuhanku berikan kebaikan duniamu
kebaikan akhiratmu, jauhkanlah api nerakamu
ayo kita semua anak manusia
yang tak luput dari dosa
lelaki wanita yang tua yang muda
semua pasti pernah salah
tak ada satupun yang hidup sempurna
karena status kita hamba
yang Maha Sempurna ya Allah ta’ala
karena status Allah Tuhan kita
wahai Allah wahai Tuhanku ampuni semua dosa-dosaku
dosa ibu dan bapakku dan dosa-dosa semua hambamu
wahai Allah wahai Tuhanku berikan kebaikan duniamu
kebaikan akhiratmu, jauhkanlah api nerakamu
berbuatlah untuk duniamu kawan
seakan hidup selamanya
berbuatlah untuk akhiratmu teman
seakan esok tiada
tak ada satupun yang hidup sempurna
karena status kita hamba
yang Maha Sempurna ya Allah ta’ala
karena status Allah Tuhan kita
wahai Allah wahai Tuhanku ampuni semua dosa-dosaku
dosa ibu dan bapakku dan dosa-dosa semua hambamu
wahai Allah wahai Tuhanku berikan kebaikan duniamu
kebaikan akhiratmu, jauhkanlah api nerakamu
wahai Allah wahai Tuhanku ampuni semua dosa-dosaku
dosa ibu dan bapakku dan dosa-dosa semua hambamu
wahai Allah wahai Tuhanku berikan kebaikan duniamu
kebaikan akhiratmu, jauhkanlah api nerakamu
Sejuta; Wali
Sejuta
Pemudi pemuda hai harapan bangsaBerhati-hatilah bila dilanda asmara
Jangan hanya rupa, jangan hanya harta
Awas-awas kau terjebak terbuai dunia
Itu tak akan menjamin hidupmu bahagia
Boleh boleh saja kau punya rupa yang indah
boleh boleh saja kau bergelimangan harta
Tapi maaf maaf aku hanya ingin kau setia
Kau jujur dan taqwa
Boleh boleh saja kau terlahir bagus rupa
Boleh boleh saja kau punya harta berlimpah
Tapi maaf maaf aku hanya ingin kau setia
Kau jujur dan taqwa
Duhai kekasihku dambaan hatiku
Bila kau sayang aku maka dengarkan aku
Setialah untukku jujurlah padaku
Dan taqwalah dirimu pada Tuhan selalu
Boleh boleh saja kau punya rupa yang indah
Boleh boleh saja kau bergelimangan harta
Tapi maaf maaf aku hanya ingin kau setia
Kau jujur dan taqwa
Boleh boleh saja kau terlahir bagus rupa
Boleh boleh saja kau punya harta berlimpah
Tapi maaf maaf aku hanya ingin kau setia
Kau jujur dan taqwa
Boleh boleh saja kau punya rupa yang indah
Boleh boleh saja kau bergelimangan harta
Tapi maaf maaf aku hanya ingin kau setia
Kau jujur dan taqwa
Boleh saja kau terlahir bagus rupa
Boleh saja kau punya harta berlimpah
Tapi maaf maaf aku hanya ingin kau setia
Kau jujur dan taqwa
Tapi maaf maaf aku hanya ingin kau setia
Kau jujur dan taqwa
Tapi maaf maaf aku hanya ingin kau setia
Kau jujur dan taqwa
Langganan:
Postingan (Atom)